WARAHMAH

Mengubah Setiap Rumah Menjadi Warung Berkah

Memberdayakan UMKM • Jaringan Komunitas • Skala Indonesia ke Dunia

Ganti gambar/logo di sini bila diperlukan • <img alt='Warahmah Logo' src='warahmah-logo.png' />

Masalah

65% UMKM kesulitan akses pasar & distribusi yang konsisten.
80% rumah tangga membutuhkan penghasilan tambahan yang fleksibel.
Biaya sewa toko tinggi sehingga ekspansi ritel konvensional tidak efisien.

Indonesia membutuhkan model distribusi baru yang murah, fleksibel, dan berbasis komunitas.

Solusi: Warahmah

Setiap rumah menjadi Warung Komunitas (social commerce berbasis rumah).
Sistem pre-order → tanpa stok, zero dead stock, dan minim risiko.
Regional Manager melatih & membina mitra rumah.
Seluruh produk Elysian Global Success + UMKM lokal terdistribusi lewat jaringan Warahmah.

Model Bisnis

Aliran Pendapatan

Margin produk: 10–30%.
Biaya keanggotaan/starter kit mitra.
Komisi Regional Manager dari omzet wilayah.
Platform digital: iklan, data insight, API.

Rantai Nilai

EGS & UMKM → Pusat → Gudang Regional → Mitra Rumah → Tetangga/Customer.
Pesanan terkumpul digital, pengiriman batch hemat biaya.
Integrasi pembayaran COD/QRIS/E-Wallet.

Ukuran Pasar (TAM • SAM • SOM)

TAM (Ritel rumah tangga & warung): Rp 1.200 Triliun
SAM (UMKM & rumah tangga target): Rp 300 Triliun
SOM 5 Tahun (±3,5% pangsa): Rp 45 Triliun

Catatan: angka indikatif untuk kebutuhan narasi investor & akan diperdalam saat FDD.

Roadmap Pertumbuhan

Tahun 1

1.000 Mitra Rumah • Omzet Rp 50 Miliar

Tahun 2

10.000 Mitra Rumah • Omzet Rp 500 Miliar

Tahun 3

100.000 Mitra Rumah • Omzet Rp 3 Triliun

Tahun 4

500.000 Mitra Rumah • Omzet Rp 15 Triliun

Tahun 5

1.000.000 Mitra Rumah • Omzet Rp 45 Triliun

Keunggulan Kompetitif

Social Franchise → biaya rendah, skalabilitas tinggi.
Terintegrasi dengan 100+ brand EGS → suplai produk berkelanjutan.
Trust Komunitas (nilai Islami & gotong royong) → retensi tinggi.
Hybrid offline + platform digital (aplikasi, dashboard RM).

Dampak Sosial & Ekonomi

Memberdayakan 1 juta rumah tangga dengan tambahan penghasilan (Rp 2–3 juta/bulan).
Membuka pasar baru bagi ribuan UMKM nasional.
Mendorong ekonomi lokal → nasional → ekspor.

Proyeksi Keuangan & Valuasi

Proyeksi Pendapatan (5 Tahun)

Tahun 1: Rp 50 Miliar
Tahun 2: Rp 500 Miliar
Tahun 3: Rp 3 Triliun
Tahun 4: Rp 15 Triliun
Tahun 5: Rp 45 Triliun

Valuasi (Multiple 3–5× Pendapatan)

Rp 135–225 Triliun (~USD 9–15 Miliar) di Tahun ke-5.

Target Unicorn: Tahun 3 Target Decacorn: Tahun 5

Asumsi konservatif; detail unit economics (AOV, take-rate, CAC, LTV) tersedia pada lampiran finansial.

Kebutuhan Pendanaan

Penggalangan dana: USD 5 Juta (≈ Rp 80 Miliar)

Pengembangan platform (aplikasi, dashboard, data).
Hub regional, gudang mikro, & sistem training RM.
Marketing & pembangunan komunitas.
Infrastruktur supply chain & working capital.

Ekspektasi ROI: 20–30× dalam 5 tahun.

Tim Inti

Founder & CEO – Entrepreneur 20+ tahun, arsitek ekosistem EGS.
COO – Ahli logistik & supply chain ritel.
CTO – Pengembang platform digital & SaaS.
CMO – Community builder & growth strategist.

Dewan penasihat: ritel, keuangan syariah, dan operasi nasional.

WARAHMAH

“Setiap Rumah Bisa Jadi Warung Berkah – Memberdayakan UMKM, Membangun Kesejahteraan Bersama.”

Ayo bertumbuh dari Indonesia untuk dunia 🌍

Kembali ke Cover